Langkah Awal Setelah Install Ubuntu Server 22.04 (Panduan Wajib)

Diposting pada
Setelah Ubuntu Server selesai diinstall, jangan langsung install aplikasi.
Ada beberapa langkah dasar WAJIB yang harus dilakukan agar server:

  • Aman
  • Stabil
  • Siap dipakai Docker, WordPress, dan layanan lain

Checklist Awal Ubuntu Server

  • Update sistem
  • Set hostname
  • Set timezone
  • Konfigurasi IP statis
  • Install tools dasar
  • Aktifkan firewall

Step 1 – Login ke Server

Login via console atau SSH:

ssh user@IP-SERVER

Pastikan kamu menggunakan user dengan akses sudo.


Step 2 – Update & Upgrade Sistem (WAJIB)

sudo apt update && sudo apt upgrade -y

Langkah ini penting untuk menutup bug dan celah keamanan.


Step 3 – Set Hostname Server

Cek hostname:

hostnamectl

Ubah hostname:

sudo hostnamectl set-hostname server-mnet

Update file hosts:

sudo nano /etc/hosts

Tambahkan:

127.0.1.1   server-mnet

Step 4 – Set Timezone (Indonesia)

sudo timedatectl set-timezone Asia/Jakarta

Cek:

timedatectl

Step 5 – Set IP Statis (Server WAJIB)

Server sebaiknya menggunakan IP statis.

Cek interface:

ip a

Edit netplan:

sudo nano /etc/netplan/00-installer-config.yaml

Contoh konfigurasi:

network:
  version: 2
  ethernets:
    eth0:
      dhcp4: no
      addresses:
        - 192.168.1.11/24
      gateway4: 192.168.1.1
      nameservers:
        addresses:
          - 8.8.8.8
          - 1.1.1.1

Apply:

sudo netplan apply

Step 6 – Install Tools Dasar

sudo apt install -y \
curl \
wget \
git \
htop \
net-tools \
nano \
ufw

Step 7 – Aktifkan Firewall UFW

Aktifkan firewall dasar untuk keamanan awal.

sudo ufw allow ssh
sudo ufw enable

Cek status:

sudo ufw status

Step 8 – Cek Penggunaan Resource

htop

Pastikan CPU & RAM normal sebelum install layanan tambahan.


Step 9 – Disable Root Login (Disarankan)

Edit SSH config:

sudo nano /etc/ssh/sshd_config

Ubah:

PermitRootLogin no

Restart SSH:

sudo systemctl restart ssh

Server Siap Dipakai Untuk Apa?

  • Docker & Docker Compose
  • WordPress
  • WhatsApp Gateway
  • Monitoring server
  • Colocation mini

Kesalahan Umum Pemula

  • Tidak update sistem
  • IP masih DHCP
  • Firewall dimatikan
  • Langsung install banyak service

Cocok untuk Server via MikroTik & Tunnel

Konfigurasi awal ini sangat cocok untuk server
yang akan diakses melalui:

  • NAT MikroTik
  • IP Public via SSTP / L2TP
  • Colocation mini

Penutup

Jika langkah awal ini sudah benar, server akan jauh lebih stabil
dan aman untuk jangka panjang.

Tutorial lanjutan Ubuntu Server:

  • Install Docker
  • Hardening keamanan Ubuntu
  • Monitoring server

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *