Cara Setting Notifikasi Uptime Kuma Pakai WhatsApp API

Diposting pada

ย 

Dalam dunia monitoring server dan jaringan, notifikasi real-time adalah hal yang sangat penting. Uptime Kuma menjadi salah satu tools monitoring open-source yang ringan dan banyak digunakan oleh ISP, NOC, maupun admin server.

Namun, notifikasi bawaan seperti email kadang kurang responsif. Solusinya adalah menggunakan WhatsApp API agar setiap status DOWN atau RECOVER langsung masuk ke WhatsApp admin.

Pada artikel ini, kita akan membahas cara setting notifikasi Uptime Kuma ke WhatsApp menggunakan WhatsApp API MNETWA secara sederhana dan langsung praktik.


Apa Itu Uptime Kuma?

Uptime Kuma adalah aplikasi monitoring server berbasis web yang bersifat open-source. Dengan Uptime Kuma, kita bisa memantau status server, website, API, MikroTik, dan service lain secara real-time.

Beberapa keunggulan Uptime Kuma:

  • Gratis dan open-source
  • Ringan dan mudah di-install (Docker / Node.js)
  • Mendukung banyak jenis notifikasi
  • Dashboard sederhana dan informatif

Kenapa Pakai Notifikasi WhatsApp?

WhatsApp adalah media komunikasi paling cepat dibaca oleh admin jaringan.
Dengan notifikasi WhatsApp, tim NOC bisa langsung tahu ketika server bermasalah tanpa harus membuka dashboard.

Di sinilah MNETWA berperan sebagai WhatsApp API yang stabil dan cocok untuk kebutuhan monitoring.


Langkah 1: Login / Register WhatsApp API di MNETWA

Pertama, silakan login ke platform WhatsApp API MNETWA melalui alamat berikut:

๐Ÿ‘‰ https://mnetwa.my.id

Jika belum memiliki akun, silakan lakukan registrasi terlebih dahulu. Proses pendaftaran sederhana dan akun akan aktif setelah disetujui admin.

Setelah login, lakukan pairing WhatsApp dengan cara scan QR Code hingga status WhatsApp aktif.


Langkah 2: Salin API Key WhatsApp

Setelah WhatsApp berhasil terhubung, masuk ke dashboard MNETWA dan lakukan hal berikut:

  1. Masuk ke menu API Key
  2. Salin API Key yang tersedia
  3. Catat juga URL Endpoint WhatsApp API

API Key ini akan digunakan oleh Uptime Kuma untuk mengirim notifikasi ke WhatsApp.


Langkah 3: Setting Notifikasi di Uptime Kuma

Selanjutnya, login ke dashboard Uptime Kuma milik kamu.

  1. Masuk ke menu Settings
  2. Pilih tab Notifications
  3. Klik Setup Notification

Pada bagian Notification Type, pilih:

Webhook

Kemudian isi konfigurasi webhook sebagai berikut:


URL:
https://mnetwa.my.id/api/wa/send

Method:
POST

Headers:
Content-Type: application/json
Authorization: Bearer API_KEY_MNETWA

Contoh Body (JSON):


{
  "number": "628xxxxxxxxx",
  "message": "๐Ÿšจ ALERT!\n{{ monitor.name }}\nStatus: {{ status }}\nTime: {{ time }}"
}

ย 

Silakan sesuaikan nomor WhatsApp tujuan dan format pesan sesuai kebutuhan NOC kamu.


Langkah 4: Test Notifikasi

Setelah konfigurasi selesai:

  • Klik Test Notification di Uptime Kuma
  • Pastikan pesan masuk ke WhatsApp
  • Coba matikan salah satu monitor untuk memastikan alert DOWN berjalan

Jika pesan berhasil masuk, maka integrasi sudah sukses.


Kenapa Rekomendasi Pakai MNETWA?

MNETWA dirancang khusus untuk kebutuhan teknis seperti monitoring server, MikroTik, dan sistem NOC. Dibanding WhatsApp API tidak resmi lain, MNETWA lebih fokus pada kestabilan dan kemudahan integrasi.

Keunggulan MNETWA:

  • Cocok untuk ISP dan RT/RW Net
  • Stabil untuk alert monitoring
  • Mudah diintegrasikan dengan Uptime Kuma
  • Biaya sangat terjangkau

Penutup

Dengan integrasi Uptime Kuma + WhatsApp API MNETWA, kamu tidak akan lagi terlambat mengetahui kondisi server. Setiap gangguan langsung terkirim ke WhatsApp secara real-time. Jika kamu membutuhkan WhatsApp API yang stabil untuk monitoring dan notifikasi NOC, MNETWA adalah solusi yang sangat direkomendasikan.

Selamat mencoba dan semoga membantu ๐Ÿš€